Faktor personal yang mendorong inovasi dalam mengembangkan semangat wirausaha, yaitu keinginan berprestasi, sifat penafsiran, siap atau berani mananggung risiko, pendidikan dan pengalaman dalam usaha atau bisnis. Sebenarnya inovasi itu apa? Inovasi bahasa inggrisnya innovation yang artinya segala hal yang baru atau pembaruan. Innovator adalah orang atau sesuatu yang mendatangkan hal-hal baru. Wirausaha yang sukses selalu menggunakan inovasi dalam pembuatan produknya dan pelayanan yang unik sehingga tidak memandang usaha yang lain sebagai pesaing.
Wirausaha yang inovatif akan mampu menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi usaha atau bisnisnya pada zaman sekarang. Adanya inovasi akan membawa perkembangan dan perubahan ekonomi, serta mempengaruhi semangat kerja para wirausaha. Inovasi adalah suatu temuan yang luar biasa tetapi suatu temuan yang menyebabkan berdayagunanya sumber ekonomi kea rah yang lebih produktif. Adanya inovasi dari seorang wirausaha akan mendorong semangat kerja didalam usahanya atau bisnisnya.
Pada tanggal 25 – 28 April 2016 bertempat di Hotel Endah Parahyangan Cibeureum Bandung, sebgai bukti kepedulian DISPORDA terhadap kaula muda yang mempunyai semangat berwirausaha diadakan sebuah pelatihan Peningkatan Kemampuan Kewirausahaan Angkatan 2.
Pelatihan ini bertemakan “Membangun Kemandirian Pemuda Yang Berdaya Saing Berbasis Kreativitas” . Sebagai pemateri dalam kegiatan ini DISPORDA mempercayakan kepada Bapak Bambang Tris Bintoro dan Ridawan, beberapa hal penting yang di bahas dalam kegiatan ini diantaranya adalah Simulasi Bisnis dan Management Wirausaha.
Simulasi bisnis sangatlah penting dalam memulai berwirausaha dikarenakan hal ini sangat mendukung terhadap tercapainya sebuah rencan awal yang menjurus kepada tujuan berbisnis, bukan sebagai coba-coba saja, tetapi dilakukan dengan pertimbangan dan perhitungan yang matang.
Adapun management wirausaha dipandang sebagai dasar tercapainya kesuksesan, dalamhal ini ada beberapa hal yang harus ada dalam berwirausaha yaitu, Planning, Organizing, Acting, dan Controling. Dimana 4 cara tersebut disinergikan dengan SWAT, supaya ada evaluasi dimana suatu saat nanti menemukan hal yang tidak sesuai dengan perencanaan.
Peserta dalam pelatihan ini berjumlah 50 orang dari berbagai daerah di Jawa Barat yaitu Ciamis, Tasik, Subang, Garut, Bekasi dan Purwakarta. Dari Ciamis diwakili oleh Jhon Husain yang berbisnis di dunia pelatihan, pendidikan dan tour travel, kemudian ada juga Maman owner Kriukers snack lezat harga nggak bikin ngejat, selain itu juga ada Adin yang mempunyai usaha dalam dunia Photografy dan yang terakhir adalah Toni Dzulham salah satu Owner Olshopbro yang bergerak dalam Penyedia Layanan Jasa Desain, Kado Unik dan Souvenir.
Kutipan Kata Mutiara :
Pebisnis Selalu bertemu orang baru
Pebisnis akan memasuki ruang gelap ( alam ghaib )
Firman Allah SWT dalam Alquran “ Hanya Orang-orang Tertentu Yang Aku Kehendaki Yang Mampu Melewatinya.
EmoticonEmoticon